Rekonstrusi Regulasi Harta Bersama Dalam Perkawinan Berbasis Nilai Keadilan Gender
Keywords:
Reconstruction, Joint Asset Regulations in Marriage Based, Gender Equity ValuesAbstract
This study, titled “Reconstruction of Joint Asset Regulations in Marriage Based on Gender Equity Values,” aims to reevaluate and redefine the management and distribution of joint assets in marriage to align more closely with principles of gender equity. Within Indonesian legal frameworks, joint assets are typically governed by principles that may still need refinement to ensure fair and balanced treatment for both spouses. Ideally, marriage laws should acknowledge asset rights not only from a legal perspective but also by incorporating gender equity values that promote equal rights and shared responsibilities between husbands and wives. The study employs a descriptive qualitative approach through library research, gathering data by examining legal texts such as laws, books, journals, and relevant legal documents. This approach enables the researcher to gain a comprehensive understanding of the current regulations on joint assets and to explore ways in which gender equity values could inform regulatory adjustments. The findings of this study are expected to offer recommendations for legislative frameworks on joint assets that prioritize not only legal entitlements but also equitable gender rights. This proposed reconstruction of joint asset regulations aims to establish a fairer legal foundation for marriage, fostering a marital system that supports gender equality and has a positive impact on both family life and society.
Downloads
References
Ahmad Khairul Nuzuli, & Ivan Sunata. (2022). Dinamika komunikasi pada keluarga yang memiliki istri berpenghasilan lebih dari suami. Jurnal Komunikasi Profesional, 6(2), 158–168.
Ani, N. K., Budiartha, I. N. P., & Widiati, I. A. P. (2021). Perjanjian Perkawinan Sebagai Perlindungan Hukum Terhadap Harta Bersama Akibat Perceraian. Jurnal Analogi Hukum, 3(1), 17–21. https://doi.org/10.22225/ah.3.1.2021.17-21
Anindya Harimurti, D. (2021). PERBANDINGAN PEMBAGIAN HARTA BERSAMA MENURUT HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM. Jurnal Gagasan Hukum, 3(02), 149–171. https://doi.org/10.31849/jgh.v3i02.8908
Asqia Az-zahra, I., & Milhan. (2024a). Dinamika Penyelesaian Harta Bersama: Perbedaan Pandangan Tokoh Agama di Kecamatan Bagan Sinembah. Jurisprudensi: Jurnal Ilmu Syariah, Perundang-Undangan Dan Ekonomi Islam, 16(2), 394–407. https://doi.org/10.32505/jurisprudensi.v16i2.8774
Asqia Az-zahra, I., & Milhan. (2024b). Dinamika Penyelesaian Harta Bersama: Perbedaan Pandangan Tokoh Agama di Kecamatan Bagan Sinembah. Jurisprudensi: Jurnal Ilmu Syariah, Perundang-Undangan Dan Ekonomi Islam, 16(2), 394–407. https://doi.org/10.32505/jurisprudensi.v16i2.8774
Brendah Pua, Deicy N. Karamoy, & Mercy M. M. Setlight. (2022). KEDUDUKAN ASAS MONOGAMI DALAM PENGATURAN HUKUM PERKAWINAN DI INDONESIA1. NUSANTARA: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 9(6), 2373–2403.
Darmidi, Ni Putu Ika Putri Sujianti, & Geraldine Thirdaswari Adnyana. (2024). Syarat Pewarganegaraan Menurut Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2006 Tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia. JOCER: Journal of Civic Education Research, 2(1), 22–27. https://doi.org/10.60153/jocer.v2i1.52
Elimartati, E., & Elfia, E. (2020). KRITIK TERHADAP KOMPILASI HUKUM ISLAM TENTANG KETENTUAN HARTA BERSAMA DALAM PERKAWINAN. JURIS (Jurnal Ilmiah Syariah), 19(2), 231. https://doi.org/10.31958/juris.v19i2.2283
Faishol, I. (2020). Implementasi Pencatatan Perkawinan di Indonesia (Studi atas Undang-Undang Perkawinan No. 1 Tahun 1974). Ulumul Syar’i : Jurnal Ilmu-Ilmu Hukum Dan Syariah, 8(2), 1–25. https://doi.org/10.52051/ulumulsyari.v8i2.53
Fatubun, R. M. (2022). Media Sosial: Rekonstruksi Pemuridan di Era Pandemi Covid-19. In Theos : Jurnal Pendidikan Dan Theologi, 2(11). https://doi.org/10.56393/intheos.v2i11.1259
Fauzia Dwianti Nugraha, & Lina Jamilah. (2021). Isbath Nikah Perkawinan Sirri Ditinjau dari Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2019 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam. Jurnal Riset Ilmu Hukum, 1(2), 67–73. https://doi.org/10.29313/jrih.v1i2.443
Felicia, Jeane N.S., Anisa Puspitasari, & Muhammad Dito Efendi. (2023). Analisis Hukum Adat Dalam Hal Pembagian Harta Warisan. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(18), 290–298.
Hijriyana Safithri. (2020). Sita Marital (Maritale Beslag) Atas Harta Bersama Dalam Perkawinan Dalam Hal Terjadi Perceraian. Jurnal Kepastian Hukum Dan Keadilan (KHK), 1(2).
Hudafi, H. (2020). Pembentukan Keluarga Sakinah Mawaddah Warahmah menurut Undang – Undang Nomor 1 Tahun 1974 dan Kompilasi Hukum Islam. Al Hurriyah : Jurnal Hukum Islam, 5(2), 172. https://doi.org/10.30983/alhurriyah.v5i2.3647
Hyma Puspytasari, H. (2020). Harta Bersama Dalam Perkawinan Menurut Hukum Islam Dan Hukum Positif. JATISWARA, 35(2). https://doi.org/10.29303/jtsw.v35i2.252
I Wayan Ferry Suryanata. (2021). Hukum Waris Adat Bali Dalam Pandangan Kesetaraan Gender. Belom Bahadat, 11(2), 46–64.
Imam Syafi’i, Mufidah CH, & Suwandi. (2022). FENOMENA PERJANJIAN PERKAWINAN SUKU DAYAK (ANALISA ADAT DAN KEADILAN GENDER DALAM ISLAM). Kafa’ah: Journal of Gender Studies, 12(1).
Imron Rosyadi. (2022). REKONSTRUKSI EPISTIMOLOGI HUKUM KELUARGA ISLAM (1st ed., Vol. 1). Kencana.
Kemenag RI. (2019). Al-Qur’an dan Terjemahan. Lajnah Pentashih Al-Qur’an.
Kenedi, J. (2019). Penyelesaian Sengketa Harta Bersama Dengan Harta Bawaan Ketika Terjadi Perceraian. Manhaj: Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat, 3(1), 92. https://doi.org/10.29300/mjppm.v3i1.2345
Lalu Riki Wijaya. (2022). Bias Gender Pada Perkawinan Perempuan Bangsawan Sasak. Qawwam, 16(1).
Lidya Anggraeni, Joko Widarto, Markoni, & Helvis. (2024). DOMINASI ISTRI DALAM PEMBAGIAN HARTA BERSAMA. Jurnal Cinta Nusantara, 2(1).
Malik Adharsyah, Muhammad Sidqi, & Muhammad Aulia Rizki. (2024). PERNIKAHAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Jurnal Syariah Dan Ekonomi Islam (JSEI), 2(1).
Mohamad Safi’i. (2024). ANALISIS PUTUSAN PERKARA NO.2231/PDT.G/2021/PA.PLG TENTANG PEMBAGIAN HARTA BERSAMA (Studi Komparatif Hukum Islam dan Hukum Positif). At-Ta’aruf : Jurnal Hukum Keluarga Islam, 3(1), 36–45.
Muhamad Doni Syaputra, Muhammad Hafidzan Hakim, & Muhammad Aji Purwanto. (2024). KERJASAMA DAN BAGI HASIL PADA HOME INDUSTRI TELUR ASIN DALAM PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH. WANARGI : Jurnal Manajemen Dan Akuntansi, 1(4), 81–88.
Mujibur Rahman, & Miftahul Jannah. (2023). KEADILAN GENDER DALAM PENGATURAN HUKUM PERKAWINAN DI INDONESIA. Golrev: Gorontalo Law Review, 6(2).
Mustaghfiroh, S., & Melinda, N. (2022). . Syakhshiyyah Jurnal Hukum Keluarga Islam, 2(1), 107. https://doi.org/10.32332/syakhshiyyah.v2i1.5480
Muthmainnah, M., & Santoso, F. S. (2019). Akibat Hukum Harta Bersama Perkawinan Dalam Pewarisan Di Indonesia Analisis Komparatif Hukum Islam Dan Hukum Adat. Ulumuddin : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 9(1), 81–96. https://doi.org/10.47200/ulumuddin.v9i1.286
Nartin, Fathurrahman, Asep Deni, Yuniawan Heru Santoso, Paharuddin, I Wayan Gede Suacana, Etin Indrayani, Firman Yasa Utama, Wico J Tarigan, & Eliyah. (2024). Metode Penelitian Kualitatif (P. T. Cahyono, Ed.). Yayasan Cendikia Mulia Mandiri.
Nurhannah Rosa Delima Pasaribu, Sayehu, Usman Musthafa, Oom Mukarromah, & Ahmad Hidayat. (2024). Analisis Maqashid Asy-Syariah Imam Al-Ghazali Terhadap Hukum Perkawinan Di Indonesia dalam Penyelesaian Sengketa Harta Bersama. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(2), 8031–8041.
Prayogi, A., & Jauhari, M. (2021). Bimbingan Perkawinan Calon Pengantin: Upaya Mewujudkan Ketahanan Keluarga Nasional. Islamic Counseling : Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 5(2), 223. https://doi.org/10.29240/jbk.v5i2.3267
Purwaramdhona, A. B., Hidayatullah, M. I., & Rahayu, L. M. (2023). REKONSTRUKSI SEJARAH DALAM KUMPULAN PUISI DARI BATAVIA SAMPAI JAKARTA MELALUI PEMBACAAN JAUH BERBASIS KORPUS. Paradigma: Jurnal Kajian Budaya, 13(2). https://doi.org/10.17510/paradigma.v13i2.1384
Rahman, S., Qamar, N., & Kamran, M. (2020). Efektivitas Pembagian Harta Bersama Pasca Perceraian: Studi Kasus Perkawinan Poligami. SIGn Jurnal Hukum, 1(2), 104–118. https://doi.org/10.37276/sjh.v1i2.60
Rian Ismi Wardana, & Lince Magriasti. (2024). Analisis Ekonomi Politik dan Gender: Studi Kasus Peran Perempuan dalam Pembangunan Ekonomi di Indonesi. Multiverse: Open Multidisipliner Journal, 3(1).
Rifka Agustianti. (2022). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif (1st ed.). CV. Tohar Media.
Risky, B. (2020). KONSEP PEMBAGIAN HARTA BERSAMA MENURUT HUKUM ISLAM DAN UNDANG-UNDANG PERKAWINAN. Lentera: Indonesian Journal of Multidisciplinary Islamic Studies, 2(1), 63–74. https://doi.org/10.32505/lentera.v2i1.2115
Rizkal, Irwansyah, & Risca Riana Putri. (2024). Asas Keadilan Hukum Terhadap Hak Perempuan dalam Cerai Gugat Menurut Kompilasi Hukum Islam (Analisis Putusan Nomor 330/Pdt.G/2022/MS. Bna). Al-Ahkam: Jurnal Syariah Dan Peradilan Islam, 4(1), 1–20.
Rizki Fadilah, & Sukiati. (2024). HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL SEBAGAI OBJEK HARTA BERSAMA PERSPEKTIF HUKUM POSITIF DI INDONESIA DAN HUKUM ISLAM. YUSTISI, 11(1), 234–247.
Robiatussoleha, R. A., Hapid TA, A., & Afrizal, S. (2024). Analisis Perceraian Berdasarkan Perspektif Gender Pada Wanita Karir (Studi Kasus Di Kecamatan Pabuaran Kabupaten Serang). EDU SOCIATA ( JURNAL PENDIDIKAN SOSIOLOGI), 7(1), 351–358. https://doi.org/10.33627/es.v7i1.2027
Said, D. H. (2020). PERAN ISTRI DALAM MEMBANGUN EKONOMI KELUARGA MENURUT PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DI KECAMATAN PANYABUNGAN KOTA. AT-TAWASSUTH: Jurnal Ekonomi Islam, 5(2), 268. https://doi.org/10.30829/ajei.v5i2.8092
Siti Nazla Raihana, & Hasna’ Mumtaza Abdullah. (2024). Analisis Sosiokultural Penundaan Pernikahan pada Wanita Karir: Studi Kasus Kota Depok. Socius: Jurnal Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial, 2(1).
Soleman, W., Ambo, S., & Thalita, M. Della. (2022). Fiqih Mawaris dan Hukum Adat Waris Indonesia. Al-Mujtahid: Journal of Islamic Family Law, 2(2), 92. https://doi.org/10.30984/ajifl.v2i2.1958
Ulfi Dwian, & Tajul Arifin. (2024). HUKUM HARTA BERSAMA MENURUT HADITS BUKHORI MUSLIM DAN KHI PASAL 85-97. Tashdiq: Jurnal Kajian Agama Dan Dakwah, 5(2).
Wardani, A. K., & Geleuk, M. B. (2020). Ketidakadilan Gender pada Pernikahan dalam “Perempuan Patah Hati yang Kembali Menemukan Cinta Melalui Mimpi” Karya Eka Kurniawan. Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, 3(3), 229–242. https://doi.org/10.30872/diglosia.v3i3.52
Wardiyah, J. (2021). Al-Qur’an Bertutur Tentang Perempuan Melacak Kedudukan Perempuan dalam Perspektif Al-Qur’an. Jurnal Pendidikan Guru, 2(1). https://doi.org/10.47783/jurpendigu.v2i1.190
Yeni Nuraeni, & Ivan Lilin Suryono. (2021). Analysis of Gender Equality on Employment in Indonesi. Nakhoda: Journal of Government Science, 20(1), 68–79.
Zahro, F., & Pramesti K.M, S. (2023). Kesetaraan Gender dalam Hukum Kewarisan Islam Perspektif M. Syahrur. Mahakim: Journal of Islamic Family Law, 7(1), 25–46. https://doi.org/10.30762/mahakim.v7i1.201
Zuchri Abdussamad. (n.d.). Metode Penelitian Kualitatif. Syakir Media Press.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Sridepi Sridepi, Nurcahaya Nurcahaya
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
